Komunikasi

Topik kali ini memang bukan sesuatu yang lagi hot, menyenangkan ataupun heboh. Entah kenapa aku jadi pengen nulis mengenai komunikasi.

Seperti kebanyakan artikel, untuk membahas suatu topik maka pertama-tama kita harus tau dulu arti dari topik tersebur. Dan dalam hal ini topik yang dimaksud adalah komunikasi.

Tenang aja, disini kita akan membahas secara santai mengenai komunikasi. Semua hal yang bakal paparkan ini berdasarkan pengalaman dan pengetahuan ku sendiri. Jadi artikel ini jangan dibuat sebagai dasar untuk tugas ya. Gak pantes. :D

Apa sih komunikasi itu? Menurutku, komunikasi itu adalah sebuah proses menyampaikan suatu pesan yang dapat berupa ide, gagasan, pemikiran dari komunikator(pengirim) kepada komunikan(penerima) melalui sebuah media dengan harapan mendapatkan feedback. Nah, liat tuh. Pendapat ku ini udah mirip kaya pendapat ahli kan? :D

Dari pengertian diatas dapat dilihat ada 4-5 hal yang paling penting dalam komunikasi

1. Pesan

Yak, pesan. Pada dasarnya kita berkomunikasi itu untuk menyampaikan pesan kepada orang lain, baik pesan itu berupa ide, gagasan pemikiran ataupun sejenisnya.  Kalau gak ada pesan yang disampaikan, berarti itu namanya bukan komunikasi. Terus, apa dong namanya? Ya aku juga gak tau. Mungkin sebutan yang pas yaitu “bengong”. -___-

2. Komunikator

Komunikator disini adalah orang atau kelompok yang menyampaikan pesan. Komunikator ini sifatnya vital dalam sebuah komunikasi. Kalo gak ada komunikator, gak ada komunikasi. Toh dia yang memulai dan dia juga yang punya pesan untuk disampaikan.

3. Komunikan

Komunikan adalah orang atau kelompok yang menerima pesan dari komunikator. Komunikan ini juga punya peran penting. Kalo gak ada komunikan, komunikasi juga gak bisa dibilang komunikasi. Kalo gak ada komunikan, kasian si komunikator. Dia udah punya pesan yang mau disampaikan, tapi dia gak tau mau disampaikan kesiapa. Masa iya disampaikan ke dirinya sendiri. Kan gak lucu.

4. Media

Media itu alat atau perantara yang digunakan untuk komunikasi. Contoh nih : misalnya kamu berkomunikasi secara langsung dengan seseorang, maka media komunikasi yang digunakan adalah udara. Kalo kalian berkomunikasi melalui telephon, berarti medianya adalah telephone. Kalo lewat surat, berarti medianya surat. Kira2 seperti itu lah. Ngerti aja kan.

Untuk feedback, kayaknya itu optional aja deh. Gak ada feedback juga kayaknya gak apa. *pukpuk feedback* Sekedar tambahan aja, feedback itu umpan balik yang diberikan komunikan.

Jenis-jenis komunikasi

1. Komunikasi 1 arah

Secara umum, komunikasi 1 arah ini adalah komunikasi yang terjadi jika si komunikan tidak memberikan feedback(umpan balik) kepada komunikator. Komunikasi jenis ini biasanya terjadi pada saat kegiatan seperti seminar sampai sebelum sesi tanya jawab. Kita sebagai pendengar(komunikan) Cuma menerima pesan tanpa memberikan balasan kepada pemateri(komunikator)

2. Komunikasi 2 arah

Komunikasi 2 arah komunikasi yang terjadi dimana semua pihak menjadi komunikator dan komunikan sekaligus. Ini adalah komunikasi yang mengahasilkan feedback. Contohnya pada saat kegiatan diskusi. Kita tidak hanya menerima pesan, namun kita juga dapat menyampaikan pesan berupa pertanyaan.

Nah, tulisan diatas tadi masih kelihatan berat ya. Sekarang kita santai. Kita bahas mengenai komunikasi di kehidupan kita. Misalnya komunikasi dalam suatu relationintship relationship. *mulai semangat*

Dalam suatu hubungan, apa sih yang menurut kalian paling penting? Uang? Cintaah? Kesabaran? Sering ketemuan? Kesetiaan? Atau apa?

Kalau menurut ku yang paling penting itu komunikasi. *Ketebak banget ya* tapi emang komunikasi yang paling penting bro. Kalo orang yang lagi dalam suatu hubungan tapi jarang komunikasi, yakin deh hubungan itu gak bakal tahan lama. Misalnya nih, ada sepasang kekasih yang LDR-an tanpa pernah komunikasi. Apa mereka bakal baik2 aja? Tentu mereka baik2 aja asal mereka sering olahraga dan makan makanan sehat. *Eh* Maksudnya hubungan mereka. Apa hubungan mereka baik2 aja? Of course not. Siapa yang tahan gak komunikasi sama pacarnya? (ini pertanyaan bukan untuk jomblower) Terus, kalo yang gak LDR-an gak papa gak komunikasi? Ya kga gitu juga. Mau LDR atau kga, komunikasi itu penting. Sumpah, Komunikasi is so important bro~.

Contoh lagi nih, misalnya lagi  ada cowok yang lagi PDKT sama cewek. *iyalah sama cewek, masak sama cowok juga* si cowok ini terus berusaha menjalin komunikasi dengan si cewek. Tapi apa, si cewek cuek bebek. Si cewek gak menanggapi si cowok sepeser sedikit pun. Sehingga si cowok pun mengambil kesimpulan kalo si cewek gak suka sama si cowok dan akhirnya PDKT-nya ‘gagal’. *pukpuk si cowok* Itu tadi merupakan akibat komunikasi yang seharusnya dua arah malah menjadi satu arah.

Ah, sudah ah. Sudah kehabisan kata-kata. Udah melenceng kesana kemari. Intinya :

KOMUNIKASI ITU PENTING

Oya, dari 2 jenis komunikasi diatas tadi, menurutku komunikasi yang paling bagus adalah komunikasi 2 arah. Kenape? Karena komunikasi 2 arah ada feedbacknya bro. Semua pihak bisa memberikan dan menerima pesan. Semua punya hak yang sama, hak untuk berbicara dan mendengkur mendengar. Udah itu aja. Sekian. *bad ending ever*